Senin, 19 Desember 2011

Madre - tawa seorang peri, peri kami, periku :)


Judul : Madre
Penulis : Dewi “dee” Lestari
Penerbit : Bentang Pustaka
Tanggal terbit : Juli 2011
Jumlah halaman : 176
Kategori : Sastra

Terdiri dari 13 prosa dan karya fiksi, Madre adalah karya hebat lain yang dihasilkan oleh dee, seorang pemusik dan penulis yang handal dalam memainkan diksi dalam tiap baris kalimat yang ia susun. Kekhasannya dalam mengulik hal-hal yang banyak orang belum ketahui membuat jalan cerita dari tiap kisahnya tidak membosankan dan penasaran. Salah satu kelebihan dee adalah dia tidak hanya menuliskan apa yang dia tahu, tapi mencari tahu apa yang dia tidak tahu dan dibuat menjadi sebuah karya baru. Salah satu kisah terbaiknya di buku ini yaitu, Madre. Madre berasal dari bahasa Spanyol yang berarti Ibu. Ini dia sinopsisnya.
“Apa rasanya sejarah hidup kita berubah dalam sehari? Darah saya mendadak seperempat Tionghoa, nenek saya ternyata tukang roti, dan dia, bersama kakek yang tidak saya kenal, mewariskan anggota baru yang tidak pernah saya tahu : Madre”

Satu lagi kisah favorit saya di buku ini adalah Menunggu Layang-Layang.
Baru selangkah kakinya melewati pintu keluar, Starla tahu-tahu berbalik. “Kamu pernah ngomong soal layang-layang. Aku nggak pernah ngerti maksud kamu, tapi nggak tahu kenapa, itu jadi membuatku berpikir,” ia menatapku dengan tatapan yang tak pernah kulihat sebelumnya. Lembut seperti boneka panda. Tatapan orang mabuk kepayang. “Aku ingin jadi layang-layang,” katanya mantap.
Aku tercekat.
“Layang-layang itu bebas di langit. Tapi tetep ada benang yang mengikatnya di bumi. Jangan lepasin aku, Che.” Starla menghambur, mendekapku yang berdiri kaku. Lalu ia tersenyum dan berjalan pergi. Mata itu berbinar.
Dan aku tetap di tempatku. Ucapan Starla seperti palu yang jatuh dari langit dab mendarat tepat di ubun-ubun. Telak. Mematikan.

Dee selalu berhasil membuat saya terhipnotis dalam ramuan kata-katanya. Tidak salah bahwa buku dee adalah salah satu buku yang selalu saya tunggu kehadirannya. Buku ini cocok bagi penyuka sastra dan bagi pembaca yang mengharapkan sudut pandang berbeda dari sebuah fiksi. So don’t miss it !
Thank you for reading
Keep positive ! :D
Ariesty Rafika
19122011

Related Posts:

  • Barangkali Cinta - deedikutip dari salah satu prosa pada buku Madre oleh Dewi Lestari Barangkali cinta Jika darahku mendesirkan gelombang yang tertangkap oleh darahmu dan engkau beriak karenanya Darahku dan darahmu terkunci dalam nadi yang berbed… Read More
  • Madre - tawa seorang peri, peri kami, periku :) Judul : MadrePenulis : Dewi “dee” LestariPenerbit : Bentang PustakaTanggal terbit : Juli 2011Jumlah halaman : 176Kategori : Sastra Terdiri dari 13 prosa dan karya fiksi, Madre adalah karya hebat lain yang dihasilkan oleh dee… Read More
  • 2 - corgito ergo sumJudul      : 2 Penulis   : Donny Dhirgantoro Penerbit : Grasindo buku kedua dari penulis best seller 5 cm ini tidak kalah menginspirasi dengan buku pertamanya. donny mahir dalam mengemas kisah perjuangan … Read More
  • upacara pedang poraPedang Pora, pernah nggak kalian diundang dalam acara pernikahan yang didahului dengan upacara pedang pora? ada yang belum pernah denger apa itu pedang pora? Pedang pora adalah suatu tradisi upacara pernikahan bagi perwira lu… Read More
  • Mother's dayHari ini, 22 Desember 2011 dikenal sebagai hari ibu. Well,  actually mother deserves get everyday of our live, not only this day. she had bet her live in our birth, live or death was being struggled. jangan cuma update d… Read More

4 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. iyadoong aku kalo cari buku ya yang bagus haha. oh jadi ga ikhlas komennya? -_-

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. ih engga sih aku lo ngga maksa kamu :p

    BalasHapus